Monday, 6 April 2015

ALAT OPTIK MIKROSKOP DAN BAGIAN-BAGIANYA

Dampo_awang

Pada postingan sebelumnya kita telah membahas tentang alat optik mata, lup, dan kamera. Untuk postingan kali ini penulis mencoba berbagi tentang alat optik mikroskop dan bagian-bagianya. Alat optik mikroskop merupkan alat optik yang memiliki fungsi yang sama dengan lup yaitu untuk memeperbesar bayangan suatu benda. Namun alat optik mikroskop dapat digunakan untuk memeperbesar bayangan benda yang ukuranya sangat kecil (mikro) seperti virus dan bakteri. Yang notabenya tidak bisa dilihat oleh mata telanjang ataupun lup. Kalau pada lup hanya menggunakan satu lensa, berbeda pada ala mikroskop yang menggunakan dua buah lensa yaitu lenda objektif dan lenda okuler.

 Mikroskop dan Bagian-Bagianya :

Alat optik mikroskop dan Bagian-bagianya
Gb. Mikroskop dan Bagian-Bagianya

Cara Kerja Mikroskop

Terdapat dua jenis alat optik mikroskop yaitu mikroskop cahya da mikroskop elektron.  Untuk selanjutnya yang akan dibahas adalah cara kerja mikroskop cahaya. Mikroskop cahaya sendiri terdiri dari dua lensa cembung. Lensa cembung yang letaknya lebih dekat dengan benda atau obyek disebut lensa obyektif. Sedangkan lensa cembung yang letaknya dekat dengan mata pengamat disebut lensa okuler.

Gb. Pemebentukan Bayangan Pada Mikroskop
Benda yang diamati pada mikroskop ukuranya sangat kecil (mikro) sehingga meskipun dilihat dengan titik dekat mata normal yaitu 25 cm tidak akan terlihat jelas sebab sudut yang terbentuk antara mata dan benda yang dilihat sangat kecil. Disini yang mempunyai peran dalam mikroskop adalah lensa obyektif yaitu memperbesar sudut antara mata dan bayangan sehingga benda akan terlihat lebih besar. Pada lensa obyektif bayangan yang dihasilkan bersifat nyata sehingga dapat dianggap sebagai benda oleh lensa okuler. Setelah itu lensa okuler sendiri berfungsi memeperbesar bayangan nyata yang dihasilkan oleh lensa obyektif. Lensa obyektif dibuat lebih kuat dari pada lensa okuler yaitu dengan fukus lensa obyektif yang lebih pendek bila dibandingkan dengan fokus lensa okuler.  Jadi bayangan yang dibentuk pada mikroskop adalah nyata, terbalik, dan diperbesar.

Perbesaran Mikroskop

1.  Mata Berakomodai Maksimum

Lensa okuler pada mikroskop berperan sebagai lup dalam mikroskop. Jika mata berakomodasi maksimum bayangan yang terbentuk oleh lensa obyektif terletak di ruang satu yaitu terletak anatara lensa okuler dan fokus okuler (Ook – fok). Dengan tujuan bayangan yang dibentuk lensa okuler tepat pada titik dekat mata pengamat.

Gb. Bayangan Mikroskop Mata Berakomodasi Maksimum

Secara matematis rumus perbesaran bayangan pada mikroskop untuk mata berakomodasi maksimum adalah sebagai berikut :








sehingga :


Panjang mikroskop dinyatakan sebagai berikut :


Alat optik mikroskop dan Bagian-bagianya



2.  Mata Berakomodasi Minimum

Dalam menggunakan mikroskop mata dengan akomodasi minimum, lensa okuler harus diatur agar bayangan yang dihasilkan oleh lensa obyektif tepat jatuh pada fokus lensa okuler. Untuk lebih jelasnya lihat gamabar pemebentukan bayangan pada mikroskop dengan mata berakomodasi minimum dibawah ini :

Gb. Bayangan Mikroskop Mata Berakomodasi Minimum

secara matematis rumus perbesaran mikroskop pada mata berakomodasi minimum dapat ditulis sebagai berikut :

Alat optik mikroskop dan Bagian-bagianya

Sehingga :


Panjang mikroskop dinyatakan sebagai berikut :


Alat optik mikroskop dan Bagian-bagianya

Keterangan:
s'ob      : jarak bayangan objektif
s'ok       : jarak bayangan okuler
sob       : jarak objektif
sok       : jarak benda okuler
fob        : jarak fokus lensa objektif
fok        : jarak fokus lensa okuler
Mob      : perbesaran bayangan lensa objektif
Mok      : perbesaran bayangan lensa okuler
M         : perbesaran total mikroskop

Demikianlah pembahasan materi alat optik mikroskop dan bagian-bagianya. semoga bermanfaat. dan untuk postingan selanjutnya penulis akan melanjutkan materi tentang alat optik teropong dan bagian-bagianya.

0 komentar:

Post a Comment

“Terima kasih telah membaca artikel di blog saya, silahkan tinggalkan komentar”