Sarjana mendidik di daerah terdepan ,
terluar, dan terpencil atau yang biasa disingkat dengan SM-3T merupakan program
maju bersama mencerdaskan Indonesia (MBMI) di bawah lembaga direktorat jendral pendidikan tinggi (DIKTI). Latar belakang lahirnya program SM-3T berawal dari
kondisi pendidikan di Indonesia yang kurang merata dalam artian pada daerah
yang notabenya terdepan, terluar, dan tertinggal masih kekurangan tenaga
pendidik. Di lain sisi pada daerah yang telah maju sebagai contoh di jawa malah
terlalu banyak jumlah Tenaga pendidik. Sebab itulah lahir program SM-3t untuk
mengatasi permasalahan kekurangan tenaga
pendidik pada daerah yang terdepan, terluar, dan tertinggal. Dengan sistem
program SM-3T adalah mengabdi pada daerah 3T selama setahun dengan gaji
perbulan Rp. 2.500.000,00 , setelah itu peserta berhak mendapatkan beasiswa
pendidikan profesi guru (PPG) selama setahun secara full gratis, yaitu asrama,
makan tiga kali, serta uanga saku perbulan. Pada akhir masa pendidikan PPG nanti sarjana pendidik mendapat sertifikat pendidik dengan gelar tambahan yaitu Gr.
Latar belakang SM-3T
Pada awal munculnya program SM-3T oktober
2011 kurang mendapat perhatian dari lulusan-lulusan sarjana pendidikan. Bisa dilihat
dari pendaftaran SM-3T angkatan 1 tahun 2011 dilaksanakan sebanyak dua kali. Sebab
pada proses seleksi yang pertaman kuotanya masih kurang. Namun seiring dengan
berjalannya waktu program SM-3T mulai mendapat tempat atau bahkan bisa dibilang
sekarang menjadi primadona bagi lulusan sarjana pendidikan. Terhitung sejak awal tahun 2011 sampai 2015 tercatat
kurang lebih 10.000 sarjana pendidikan tergabung dalam program SM-3T. Apalagi berita yang berkembang akhir tahun 2015 guru yang tidak memiliki sertifikat pendidik dilarang mengajar. Tentunya
hal ini akan menambah banyak sarjana pendidikan berlomba-lomba supaya dapat
lolos seleksi untuk mengikuti program SM-3T.
Untuk mengikuti program SM-3T tidaklah mudah.
Seorang pendidik harus mengikuti tahap-tahap seleksi ketat yang di laksanakan
DIKTI. Yang pertama yaitu tahap seleksi administrasi. Seorang sarjana pendidik
harus memiliki nilai IPK minimal 3.00, belum menikah, syarat administratif yang
paling penting adalah universitas tempat sarjana pendidik menempuh s1 akreditasinya
sudah terdaftar oleh DIKTI dll. Syarat yang kedua yaitu tes online. Pada tahap
ini sarjana pendidikan mengikuti tes seleksi secara online di LPTK
penyelenggara yang terdekat seperti tes CPNS dengan tujuan yaitu menyaring
peserta SM-3T sesuai kuota yang dibutuhkan. Kemudian tahap yang terakhir yaitu
tes wawancara. Disini sarjana pendidik yang lolos tes online akan diwawancara
terkait wawasanya tentang pendidikan, pengalaman mengajar bisa yang lain juga. Setelah
lolos tahap wawancara saraja pendidikan belum resmi menjadi peserta SM-3T. Para sarjana pendidik yang sudah lolos tes
wawanacara diwajibkan untuk mengikuti pra-kondisi selama kurang lebih 14 hari. Kalau
pada tahap ini sarjana pendidik lolos lagi barulah mereka diberangkatkan menuju
daerah sasaran SM-3T diantaranya yaitu : Aceh, Nias, Kalimantan, Maluku, NTT,
dan Papua. Pada daerah sasaran inilah letak inti dari program SM-3T. Sebab sorang
tanaga pendidik benar-benar ditempa selama setahun sehingga bisa memperoleh
pengalaman kondisi real kualitas pendidikan di Indonesia Khususnya daerah 3T.
Prospek SM-3T
Pemerintah memberikan prospek yang cukup
cerah bagi alumni lulusan PPG-SM3T yaitu terdapat dua jalur pilihan. Mengikuti program
mengajar di Malaysia dan Filipina selama 2 tahun atau mengikuti seleksi CPNS
jalur khusus PPG-SM3T. Untuk lebih jelasnya bisa dilihat gambar dibawah ini :
Program mengajar di Malaysia dan Filipina ini
adalah untuk mengajar anak-anak TKI yang kurang mendapat perhatian dari negara
dimana TKI tersebut bekerja. Gaji yang diberikan sebesar 15 juta perbulan
dengan kontrak selam 2 tahun. Yang perlu digaris bawahi disini adalah kontrak
selam dua tahun berarti bukan menjadi PNS. Sedangkan untuk jalur khusus PPG-SM3T
adalah jalur khusus tes CPNS yang dibuka pemerintah bagi alumni lulusan
PPG-SM-3T. Nantinnya jika lolos seleksi
jalur khusus akan ditempatkan kembali kedaerah 3T untuk menjadi PNS guru tetap
disana. Sehingga dapat disimpulkan bahwa prospek program SM-3t ini bisa
dibilang sangat cerah dan menjajikan. Tercatat sudah sekitar seribu lebih
saraana alumni PPG SM-3T angakatan pertama lolos seleksi jalur khusus dan
menjadi PNS guru tetap disan terhitung sejak 1 april 2015.
Kabar gembira bagi lulusan sarajan pendidikan untuk program SM-3T DIKTI membuka rekruitmen secara besar-besaran untuk angakatn ke-5 2015. Jika sebelumbya kuota untuk seluruh SM-3T dari tahun-tahun sebelumnya berkisar kurang lebih 3000an peserta, kali ini dibuka lowongan sebanyak 15.000 saraja pendidik untuk mengajar di daerah 3T. Pendaftaran angkatan ke-5 terhitung sejak 9 Maret sampai 7 Juni 2015. Saya kira cukup sekian tentang prospek progran SM-3T. Mari semua sarjana pendidik kita maju bersama mencerdaskan Indonesia melalui program SM-3T. Salam maju bersama mencerdaskan Indonesia.
apakah setelah kita mengabdi di daerah 3T bisa untuk kembali mengajar dimana sj yg kita mau contohnya daerah kita sendiri mataram atau sumbawa?
ReplyDeletePasca PPG-SM3T kita bebas mas mau ngajar dimana aja termasuk di daerah asa,l tapi kalau saudara ikut jalur khusus CPNS PPG-SM3T sesuai ketrima dimana plotingan pusat. seperti angkatan 1 sebelumya.
ReplyDelete