Saturday, 9 May 2015

DEFINISI VEKTOR FISIKA

Dampo_awang

Vektor merupakan suatu besaran, di postingan terdahulu tentang pengukuran saya telah sempat menyinggunng tentang macam besaran berdasasarkan ada tidaknya arah. Dimana besaran terbagi menjadi dua yaitu besaran skalar dan besaran vektor. Besaran skalar merupakan besaran yang hanya memiliki nilai saja dan tidak mempunyai arah seperti massa, luas, dan volume. Sedangkan besaran vektor adalah besaran yang memiliki nilai dan memliki arah seperti kecepatan, momentum, dan gaya. Baik sudah ingat tentang vektor sekarang? Pada postingan kali ini kita akan membahas lebih mendalam tentang definisis vektor fisika yang meliputi : penulisan dan penggambaran vektor, resultan vektor, dan menguraikan vektor. Lasung saja kita masuk ke materi.

1.    Penulisan serta Penggambaran vektor

Vektor dinyatakan dalam lambang huruf besar yang dicetak tebal , misal: AY atau R. Sedangkan untuk  tulisan tangan sebuah vektor dilambangkan dengan sebuah huruf kecil yang diberi tanda anak panah di atasnya. Sebuah vektor bisa juga dilambangkan dengan dua huruf dan tanda anak panah di atasnya . Pada penulisan nilai atau besar vektor menggunakan huruf besar dan miring. sedangkan pada tulisan tangan dinyatakan dengan sebuah huruf besar dengan anak panah di atasnya beserta tanda harga mutlak.

Gb. (a) Vektor C  dan Gb. (b) Vektor F
Pada gambar (a) menunjukan bahwa sebuah vektor C  titik pangka padal A dan titik ujungnya pada B, arahnya dari A ke B, dan besar vektor diwakili oleh panjang anak panah. Sedangkan pada gambar (c) menunjukan bahwa  Sebuah vektor gaya F sebesar 3 Newton arahnya menuju kekiri. Dua buah vektor dikatakan sama apabila besar dan arahnya sama.

1.    Resultan Vektor
resultan vektor merupakan penjumlahan dari dua vektor atau lebih menjadi satu. Dalam membuat reseultan vektor dapat dilakukan dengan empat cara yaitu : metode segitiga,metode jajar genjang, metode poligon, dan metode analitik.

a.    Metode segitiga

Langkah-langkah :
-Melukis  vektor pertama sesuai dengan nilai dan arahnya sebagai vektor A.
-Melukis  vektor kedua sesuai nilai dan arahnya sebagai vektor B dimana ujung pangkalnya berhimpit dengan ujung panah panah pada vektor A
-menghubungkan titik tangkap vektor A dan B sebagai resultan vektor.
Untuk lebih jelasnya silahkan lihat gambar dibawah ini :


Untuk mencari selisih vektor A dan B adalah C. dapat dinyatakan dengan C = A + (-B)  atau C = A – B . Yang menunjukan berarti selisih vektor A dan B sama dengan penjumlahan vektor A dengan (-B). Tanda minus disini berarti arah vektor B berlawanan dengan arah vektor B tetapi nilainya tetap sama. Lihat gamabar berikut!



b.    Metode jajar genjang

Langkah-langkah :
-Melukis vektor pertama dan vektor kedua dengan pangkal yang saling berhimpit.
-Melukis sebuah jajar genjang dari kedua ujung vektor tersebut.
-Resultan vektor merupakan panajang diagoanal dari jajar genjang tersebut
Lihat gambar berikut!


c.    Metode poligon
Metode poligon merupakan pengembangan dari metode segitiga. Metode ini dapat digunakan untuk menjumlahkan dua buah vektor atau lebih.. Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut :
-Melukis vektor pertama .
-Melukis  kedua, dengan pangkalnya berimpit di ujung vektor pertama.
-Melukis  vektor ketiga, dengan pangkalnya berimpit di ujung vektor kedua.
dan seterusnya hingga semua vektor yang akan dicari resultannya telah dilukis.
-Hubungkan. pangkal vektor pertama dengan ujung dari vektor yang terakhir dilukis untuk memperoleh hasil resultan vektor.



d.    Metode analitik

Metode ini, mencari resultan secara perhitungan, yaitu menggunakan rumus kosinus dan mencari arah vektor resultan dengan menggunakan rumus sinus.
Secara matematis rumus kosinus dapat dituliskan sebagai berikut :


Keterangan :
R         :           Resultan vektor
F1         :           Vektor pertama
F2         :           Vektor kedua
α          :           sudut apit antara kedua vektor tersebut         

Demikianlah artikel tentang definisi vektor fisika, semoga bermanfaat da memeberikan pemahama tentag materi vektor. samapai jumpa pada postingan yang selanjutnya.



0 komentar:

Post a Comment

“Terima kasih telah membaca artikel di blog saya, silahkan tinggalkan komentar”