Wednesday, 9 December 2015

Sistem Pencernaan Pada Manusia Fungsi Dan Gangguanya

Dampo_awang

sistem pencernaan pada manusia fungsi dan gangguanya, sekilah jika melihat judul tersebut pikiran kita pasti lasung tertuju pada makanan ketika mendengar kata sistem pencernaan. Yupsss, betul sekali pada artikel kalai ini kita akan membahas tidak jauh dari makanan tapi bukan cita rasa kuliner tentang sebuah makanan melainkan bagaimana proses sebuah makanan yang masuk kedalam tubuh kita diproses sehingga dapat menjadi sumber energi serta memberikan nutrisi bagi tubuh.  Baik tidak usah berlama-lama langsung kita masuk ke pokok bahasan berikut ini :

1.    Pengertian Sitem Pencernaan Pada Manusia

Sistem pencernaan manusis merupakan proses memecah molekul kompleks yang terdapat dalam makanan menjadi molekus yang lebih sederhana dibantu dengan peran enzim sehingga makanan tersebut mudah dicerna. Dengan tujuam sari makan dan nutrisisnya dapat di serap secara maksimal oleh tubuh. Pada sistem pencernaan manusia memiki kemiripan dengan sistem pecernaan pada hewan yang terdiri dari mulut, kerongkongan, lambung, usus, dan anus. Secara umum proses pencernaan pada manusia terbagi menjadi 5 janis yaitu :

1.1    Injesti
Istilah ini mungkin sedikit asing bagi anda, akan tetapi yang pastinya kita lakukan ketika kita melakukan sedang memakan makanan. Injesti merupakan proses memasukan makanan pada mulut dengan bantuan tangan atau alat bantu lainya seperti  sedok, sumpit dll

1.2    Pencernaan Mekanik
Merupakan proses mengunyah makanan sehingga menjadi kecil-kecil dan lembut dengan tujuan agar lebih memudahkan proses pencernaan selanjutnya yaitu secara kimiawi. Ketika mengunyah makanan pada rongga mulut dilakukan dengan secara sadar atau dengan kata lain sesuai keinginan.

1.3    Pencernaan Kimiawi
Merupakan proses pemecahan molekul zat kompleks pada makanan menjadi molekul zat yang lebih sederhana dengan tujuan lebih mudah untuk diserap oleh tubuh. Proses pencernanan kimiawi dibantu oleh enzim, asam, dan air. Berbeda dengan pencernaan mekanik yang dilakukan secara sadar pada pencernaan kimiawi dilakukukan secara tidak sadar atau dibawah lam sadar manusia.

1.4    Penyerapan
Pada proses ini terjadi gerakan nutrisi dari sistem pencernanan ke sistem pembuluh limfa dan sirkulator dengan jalan melalui transport aktif, difusi, dan osmosis.

1.5    Penyingkiran
Penyingkiran atau dengan kata lain pembuanagan adalah proses sisa material makanan yang tidak dapat dicerna dalam proses pencernanan melalui defekasi

2.    Organ Dalam Sitem Pencernaan Manusia

Secara garis besar sistem pencernanan terbagi menjadi dua yaitu saluran pencernaan dan organ pencernaan tambahan. Saluran pencernanan merupakan saluran kontinyu yang berupa tabung dan dikelilingi otot. Selauran pencernaan mencerna, memecah, serta menyerap makanan. Oragan yang termasuk saluran pencernaan adalah mulut, kerongkongan, lambung, usus halus, dan usus besar. Sedangkan pada organ penceernaan tambahan merupakan pelengkap atau aksesori untuk menunjang kinerja saluran pencernanan seperti lidah, gigi, kantung empedu, kelenjar ludah, kelenjar hati, dan pankreas. Pada manusia terdapat 6 organ utama dalam istem pencernanannya yang meliputi mulut, kerongkongan, lambung, usus halus, usus besar, dan yang terakhir anus.

2.1    Mulut
Mulut adalah sebagai pintu gerbang makanan masuk kedalam tubuh kita. Didalam mulut terdapat gigi, lidah, kelenjar lidah, dan rongga mulut. Pada mulut terjadi beberapa porses pencernaan baik secara mekanik maupun kimiawi. Pencernaan secara mekanik pada mulut dilakukan dengan bantuan lidah dan gigi. Sedangkan pencernaan kimiawi dibantu dengan kelenjar ludah yang menegluarkan enzim ptialin.


Sistem Pencernaan Pada Manusia Fungsi Dan Gangguanya
Gb. Rongga Mulut
2.2    Kerongkongan
Kerongkongan merupakan jembatan  penghubung antara mulut dan lambung. Nama laian kerongkongan adalah esofagus. Bentuk kerongkongan adalah tabuh yang dikelilingi otot. Fungsi utama esofagus adalah mendorong makanan dari mulut menuju ke lambung  dengan cara gerakan peristaltik.


Sistem Pencernaan Pada Manusia Fungsi Dan Gangguanya
Gb. Kerongkongan
2.3    Lambung
Lambung merupakan organ pencernaan dengan fungsi mencerna berbagai zat-zat yang terkandung dalam makanan. Lambung terletak dibawah rongga dada atau tepat di bawah sekat diafragma. Pada organ lambung ini terjadi pencernaan secara kimiawai yang melibatkan enzim pepsin, renin, lipase, serat asam lambung (HCl). Untuk lebih jelasnya berikut gambar lambung beserta bagian-bagianya :


Sistem Pencernaan Pada Manusia Fungsi Dan Gangguanya
Gb. Lambung
Secara garis besar lambung terdiri dari tiga bagian utama yang meliputi kardiak, fundus, serta pilorus. Pada bagian ujung lambung bagian atas berhubungan dengan kerongkongan  yang dibatasi dnegan sfingter berfungsi untuk mencegah makanan agrar tidask keluar kembali menuju mulut dan dimuntahkan. Sedangkan pada lambung bagian bawah berhubungan dengan ususs dua belas jari yang dibatasi dengan sfingter pilorus.

2.4    Usus Halus
Pada usus halus memiliki peran yang sangat vital dalam sistem pencernaan manusia,. Sebab pada usus hlaus terjadi penyerapan kandungan sari-sari makanan.  Sama seperti hal pada lambung pada usus halus terjadi pencernaan secara kimiawi dengan bantuan enzim tripsin, erepsin, lipase, dan disakrase. Kandungan sari-sari makanan diserap melalui jonjot-jonjot pada didnding usus halus yang disebut vili. Seluruh kandungan sari makanan kecuali gliserol dan asam lemak diangkut menuju hati melalui vena porta. Sedangkan gliserol dan asam lemak diangkut oleh pembuluh limfa. Pada usus halus terdapat usus dua belas jari (duodenum), jejunum, serta ileum. Untuk lebih jelasnya berikut merupakan gambar usus halus beserta bagian-bagianya :


Sistem Pencernaan Pada Manusia Fungsi Dan Gangguanya
Gb. Usus  Halus
2.5    Usus Besar
Dari namanya sudah jelas sekali usus besar berarti usus ini merupakan usus yang paling besar yang terdapat pada sistem pencernaan manusia. Usus besar meiliki fungsi sebagai filter yaitu memilah kembali hasil pencernaan. Penyerapan air dengan jumlah terbesar terjadi pada usus besar ini. Adanya bakteri pada usus besar membantu proses pembususkan sisa makanan. Untuk lebih jelasnya berikut merupakan gambar usus besar beserta bagian-bagianya :


Sistem Pencernaan Pada Manusia Fungsi Dan Gangguanya
Gb. Usus Besar
Usus besar terdiri dari :
1. Usus buntu
2. kolon asedens (kolon naik)
3. kolon transversum (kolon datar)
4. kolon desendens (kolon turun)
5. rektum sebagai tempat penyimpanan fases sementara sebelum dikeluarkan.

2.6    Anus
Anus merupakan ujung dari sistem pencernaan manusia. Anus (dubur) merupakan pintu gerbang keluarnya fases dari rektum. Pada anus terdapat otot spinkter yang dapat membuka dan menutup ketika proses pembuangan fases. Engan demikian fungsi utama anus adalah sebagai alat pembuangan fases pada saat defekasi (buang air besar). Berikut merupakan gambar anus :


Sistem Pencernaan Pada Manusia Fungsi Dan Gangguanya
Gb. Anus
3.    Bagian-bagian Sistem Percenaan Manusia



1.  Kelenjar ludah
2.  Parotis
3.  Submandibularis
4.  Sublingualis
5.  Rongga mulut
6.  Amandel
7.  Lidah
8.  Esofagus
9.  Pankreas
10.   Lambung
11.   Saluran pankreas
12.   Hati
13.  Kantung empedu
14.  duodenum
15.  Saluran empedu
16.  Kolon
17.  Kolon transversum
18.  Kolon ascenden
19.  Kolon descenden
20.  Ileum
21.  Sekum
22.  Appendiks/Umbai cacing
23.  Rektum/Poros usus Anus

4.    Proses Pencernaan Makanan

Diawali dengan injesti memasukan makanan kedalm mulut. Pada mulut terjdi pencernaan secara mekanik  menggunakan lidah dan gigi untuk mengunyah makanan. Dan pencernanan secara kimiawi dengan menggunakan enzin ptialin yang berfungsi untuk mengubah amilum (karbohidrat) menjadi glukosa sederhana (maltosa). Selanjutnya makanan di dorong  kerongkongan mengalami gerak meremas-remas makanan yang disebut peristaltik. Kemudian makana masuk kedalam lambung. Apad lambung terjdi proes pencernaan secara kimiawi dengan bantuan beberapa enzim yaitu :
·      HCl berfungsi untuk mengaktifkan pepsinogen menjadi pepsin.
·      Pepsin berfungsi untuk memecah protein menjadi pepton.
·      Renin berfungsi untuk mengendapakan protein yang terkndung pada kasein (susu).
·      Lipase  berfungsi  untuk menguraikan lemak menjadi gliserol dan asam lemak.
Proses pencernaan secara kimiawi pada lambung berlangsung kkurang lebih selam 4 jam. Setelah selasi maka kemudian makanan dibawa menuju ke usus halaus. Tidak jauh beda dengan lambung pada usus halus terjadi pencernaan secraa kimiawi juga. Berikut enzim-enzimyang berperan dalam pencernaan kimiawi pada usus halus.
·      Tripsin berfungsi untuk mengubah protein dan pepton menjadiasam amino dan dipeptida.
·      Amilase berfungsi untuk mengubah amilum (karbohidrat) menjadi maltosa (gula sederhana)
·      Lipase berfungsi untuk mengubah lemak menjadi gliserol dan asam lemak.
Terdapat juga empedu yang dihasilkan oleh hati. Kemudian empedu di alirkan menuju ke  usus dua belas jari. Pada empedu mengadung zat warna empedu (bilirubin) dan garam-garam empedu. Bilirubin berfungsi untuk memberi warna pada feses sedangakan garam empedu berfungsi untuk mengemulsikan lemak. Setelah utu makanan di bawa kedalam usus halus. Pada usus halus terjdi pencernaan secara kimia dengan bantuan enzim mengubah karbohidrat menjadi glukosa, lemak  di ubah menjadi gliserol dan asam lemak, dan protein d ubah menjadi asam amino. Selanjutnya  proses pencernanan karbohidart, protein, dan leamk di selesaiakan. Kemudian dilanjutkan dengan proses absorbsi (penyerapan) karbohidrat dalam bentuk glukosa, protein dalam bentuk asam amino, dan lemak dalam bentuk gliserol dan asam lemak pada usus kososng dan ususu penyerapan. Untuk vitamin dan mineral tidak perlu mengalami proses pencdrnaan karena dapat diserap langsung oleh usus halus. Kemudian sisa makanan yang tidak dapat dicerna pada usus halus seperti selulosa masuk kedalam usus besar. Dengan bantuan bakteri escheria Coli sisa makanan dalam bentuk selulosa tersebut mengalami pembususkan yang nantinya kan menjadi fases. Selain itu bakteri E. Coli berperan dalam menghasilkan vitamin K yang berperan dalam pembekuan darah. Selain pembusukan pada susu besar juga terjadi penyerapan air kembali (reabsorpsi) karena tubuh banyak memerlukan kandungan air. Setelah mengalami pembusukan sisa makanan disimpan sementara pada rektum. Pada saat defekasi (buang air besar) rektum terbuka dan fese keluar dari tubuh

5.    Gangguan Sistem Pencernaan

Yang namanya sistem pasti memiliki gangguan-gangguan. Sama halnya sistem pencernaan pada manusia pasti memiliki gangguan-gangguan sistem pencernaan. Gangguan sistem pencernaan pada manusia cukup beragam, berikut beberapa gangguan pada sistem pencernaan pada manusia :

5.1    Hepatisis
Merupakan penyakit yang terjdi karena pada hati terkena infeksi oleh virus.

5.2     Diare
Merupakan penyakit yang terjadi karena adanya iritasi pada dinding usus besar (kolon). Fases yang dikeluarkan penderita diare berbentuk lebih encer dari pada biasanya. Penyebab utama diare adalah makanan yang kita makan terdapat bakteri dan kuman. Akibatnya gerak peristaltik pada usus tidak terkendali lajun makanan  dalam usus semakin cepat dan usus tidak dapat menyerap air. Apabila fases yang dikeluarkan dibarengi dengan keluarnya darah dan perut teras mulas hal ini merupakan gejala penyakit disentri yang disebabkan karena pada didnsing usus besar terinfeksi oleh bakteri Shigella.

5.3    Konstipasi
Mungkin anda asing dengan istilah konstipasi. Konstipasi memiliki makna yang sama dengan sembelit yang lebih aramah ditelinga kita. Sembelit terjadi karena penyerapan air kembali pada feses sehingga fese yang kita keluarkan menjadi lebih keras.

5.4    Apendisitis
Apendisitis adalah peradangan pada apendiks. Penyebab utama apendisitis adalah infeksi bakteri pada usus buntu (umbai cacing) yang mengakibatkan rasa sakit dan nyeri.

5.5    Hemeroid
Hemeroid atau biasa disebut ambeyen merupakan gangguan pembengkakan pada pembuluh vena  yang terletak disekitar anus. Aktifitas yang sering duduk dan ibu-ibu hamil memiliki resiko ambeyen yang lebih besar

5.6    Maag

Ciri-ciri menderita penyakit maag adalah mual, muntah, perih, dan perut kembung. Faktor utama penyebab penyakit maag adalah meningkatanya jumlah asam lambung karena terpicu oleh pola makan yang tidak teratur, pikiran tegang dll.

Demikianlah artikel tentang Sistem Pencernaan Pada Manusia Fungsi Dan Gangguanya. semoga mampu memberikan manfaat ilmu yang bertambah bagi kita semua.

0 komentar:

Post a Comment

“Terima kasih telah membaca artikel di blog saya, silahkan tinggalkan komentar”